.

.
.

Minggu, 20 Maret 2011

Google Diantara Kebaikan SBY dan Keburukan SBY

Hingar bingar mengenai frase “kebaikan SBY” di dunia maya ternyata belum juga sirna. Di Facebook, Twitter maupun berbagai forum, banyak orang merekomendasikan untuk mencoba melakukan pencarian di mesin pencari Google Indonesia (google.co.id) dengan menggunakan keyword atau kata kunci “kebaikan SBY”.

Jangan terkejut jika mendapatkan hasil pencarian yang agak aneh, karena mesin pencari itu justru memberikan rekomendasi opsi lain yang bertolak belakang yaitu “mungkin maksud Anda adalah :  keburukan SBY”.

Wow… apakah Google mulai ikut berpolitik praktis di Indonesia? Sama sekali tidak. Google hanyalah sebuah algoritma, sebuah program, sebuah mesin yang tidak mempunyai kemampuan untuk berpendapat. Rekomendasi yang dimunculkan bersifat otomatis sesuai algoritma yang telah tersusun.


Lantas, mengapa Google merekomendasikan  “keburukan SBY” bila kita melakukan pencarian dengan keyword atau kata kunci “kebaikan SBY”. Banyak kemungkinan yang dapat mempengaruhi diantaranya : 

Pertama, banyak orang yang membuat artikel soal kebaikan SBY namun di dalamnya lebih banyak berisikan informasi tentang keburukan SBY. Karena Google merupakan mesin pencari yang memanfaatkan jumlah keyword atau kata kunci maka secara otomatis Google melakukan koreksi.
Kedua, banyak pihak yang menulis pada judul atau paragraf awal di artikel yang terindeks Google, memasang kata 'kebaikan SBY'. Namun, di halaman selanjutnya, komentar yang muncul atau tautan artikel mencantumkan banyak kata soal keburukan SBY.

Ketiga, pemasangan indeks dan kategori kata berupa ‘keburukan SBY’ pada artikel atau berita internet berisi kebaikan SBY. Semua artikel di internet pada dasarnya mencantumkan indeks dan kategori. Karena itu, bisa jadi ketidaksesuaian pemasangan indeks dan kategori terhadap isi berita.

Tapi tenang, opsi Google yang berbunyi “mungkin maksud Anda adalah : keburukan SBY” hanya muncul saat mengetik keyword atau kata kunci ‘kebaikan SBY’ di google Indonesia (www.google.co.id), sedang jika kita membuka halaman situs www.google.com maka rekomendasii tersebut tidak tampil.






Artikel menarik lainya:

2 komentar:

puluthriau mengatakan...

Wah, Saya Baru tahu alasannya. . :D Salam Kenal Mas Bro.

Agung Cahyo mengatakan...

Terima kasih sudah berkunjung... Salam kenal juga...